Melirik Saham Bank Permata

Tender offer dilaksanakan di Rabu (7/10), Bank Bangkok beli 2,97 miliar unit di harga Rp 1.347 per saham. Tetapi peningkatan harga saham Bank Permata terjadi 2 hari kemarin. Di Senin (5/10), saham BNLI telah kuat 3,54 %.

Saham Bank Permata di perdagangan tanggal penerapan tender itu ditutup melesat sampai 15,25% pada harga Rp 1.360 per saham. Transaksi bisnis tertulis capai Rp 4 triliun di pasar perundingan yang dilaksanakan lewat broker PT Berdikari Sekuritas.

Hari selanjutnya, saham Bank Permata belum stop melanjutkan reli kenaikannya. Masalahnya di kamis 8 Oktober 2020, sahamnya masih ditutup melesat sampai 16,18% dengan sentuh harga Rp 1.580 per helai.

PBV sering dipakai oleh aktor pasar untuk ukuran menyaksikan, apa saham di satu perusahaan bisa disebutkan murah atau mahal. Nilai PBV sendir didapatkan dari pembagian harga per helai saham perusahaan dengan nilai buku atau book value.

Bahkan juga, bila saham Bank Permata sentuh PBV 2,2 kali, bukan mustahil harga sahamnya naik lagi sampai PBV jadi 2,3x.

“Berarti masihlah ada kesempatan saham Bank Permata naik lagi ke harga Rp 2.700 per saham.

Dia menjelaskan dengan teknikal bila menyaksikan dengan bulanan, harga saham bank Permata telah sentuh tempat resistance. Bila sanggup bertahan di tingkat resistance ini, karena itu kesempatan peningkatan tetap akan bersambung. “Tetapi umumnya harga dapat revisi dahulu sebab telah naik berarti,” kata Sukarno.

Riset Pilarmas Investindo Sekuritas Okie Ardiastama menjelaskan investor mempunyai harapan tinggi pada loyalitas Bank Bangkok sesudah jadi induk Bank Permata. Karena itu saham Bank Permata permata jadi sasaran serta harga membumbung dalam beberapa waktu paling akhir ini.

Menurut dia, dengan teknikal trend peningkatan BNLI masih dapat bersambung. Tetapi, ada pula kekuatan pengurangan dalam periode waktu pendek. Investor perlu lakukan mengantisipasi pada reaksi pasar yang begitu tinggi. “Performa Bank Permata tahun ini penting diingat supaya gerakan harga serta esensialnya berjalan seiringan,” katanya ke Katadata.co.id, Senin (12/10).