Review Poco X3 NFC

 2 tahun lalu, Xiaomi membuat dobrakan di pasar handphone dunia dengan mengenalkan Pocophone F1 atau Poco F1.

Tampil dengan detail kelas premium, saat itu perusahaan jual Poco F1 pada harga yang paling dapat dijangkau.

Tekno Liputan6.com berpeluang untuk menjajal kekuatan handphone ini sepanjang beberapa minggu.

Tentang hal Poco X3 NFC yang mengunjungi meja redaksi kami adalah variasi dengan RAM 8GB serta media penyimpanan sejumlah 128GB. Berikut penjelasan komplet Poco X3 NFC.

Bila disaksikan dari pojok spesifik, simbol itu akan pancarkan warna yang lain.

Menariknya, Xiaomi hilangkan sensor sidik jemari yang sering kali dipasang di belakang body hp.

Perusahaan memutuskan untuk memadukan sensor itu ke tombol power/lock yang ada disamping kanan body hp, bertepatan dengan tombol penataan volume.

Pertama kalinya mengusung hp ini, kami berasa Poco X3 NFC lumayan berat daripada hp di kelas yang serupa. Tentu saja berat ini berasal dari kemampuan baterei handphone yang capai 5160mAh.

Well, ini bukanlah sebentuk permasalahan besar tentu saja. Tapi ini penting diingat hingga kamu paham.kamu mengerti apakah yang diinginkan.

Walau demikian, keseluruhannya body hp cukup kuat untuk sebentuk handphone dengan bandrol harga itu.

Seperti disebut sebelumnya, salah satunya daya magnet dari Poco X3 NFC ialah monitornya. Memiliki ukuran 6,67 inci, monitor FHD+ hp ini telah memberikan dukungan kekuatan refresh rate 120Hz.

Untuk kamu yang menyukai main game, kekuatan yang tersemat di Poco X3 NFC benar-benar memberikan kepuasan. Dengan monitor yang peka serta refresh rate tinggi, main game dengan bersaing juga bisa dilaksanakan dengan benar-benar mulus.

Tetapi, tentu saja dengan seluruhnya kekuatan itu perusahaan harus ikhlas mempertaruhkan banyak hal.

Diantaranya ialah penggunaan panel LCD untuk monitor Poco X3 NFC ini. Karena itu, pemikiran monitor juga benar-benar terbatas serta nampak gelap waktu menggunakan hp di bawah cahaya matahari.